Siswa MA Kampar Timur Wakili Riau ke Tingkat Nasional

KAMPAR TIMUR Walaupun baru berumur tiga tahun namun Madrasaha Aliyah Kampar Timur (MA) sudah mengukir prestasi gemilang. 2009 ini Ketua Osis MA Kampar Timur berhasil mendapat predikat OSIS terbaik dan terpilih mewakili OSIS Madrasah se Riau untuk pertemuan dan orientasi Ketua OSIS madrasah se Indonesia di Jakarta.

‘’Alhamdulillah ini prestasi yang membanggakan bagi kita karena di usia sekolah yang masih sangat muda ini para siswa sudah menunjukkan prestasi yang membanggakan,’’ ujar Kepala Sekolah MA Kampar Timur H Istakapi SPDi MM dalam sambutannya pada acara perpisahan lulusan perdana sekolah tersebut di Kampar Timur (20/5).

Dalam acara perpisahan yang dihadiri oleh Kanwil depag Riau, Kakandepag Kampar, Camat Kampar timur, Upika Kampar Timur, serta tokoh masyarakat Kampar Timur A Aziz Zainal SH dan Mahyudin DT Bijoanso Istakapi menjelaskan, walaupun masih muda dalam usia berdirinya namun sudah dapat menunjukkan prestasi, dalam bidang olahraga, seni dan akademik.

Untuk Ketua OSIS tingkat nasional ini di wakili oleh Birmansyah yang merupakan Ketua OSIS Kampar Timur. Birman yang pagi (20/5) sudah berangkat ke Jakarta akan mengikuti pertemuan OSIS Madrasah se Indonesia yang diselenggarakan oleh Departemen agama RI.

Dijelaskannya juga perpisahan ini adalah perpisahan siswa yang merupakan lulusan perdana, awalnya MA ini didirikan atas keinginan masyarakat Kampar Timur, namun karena minimnya dana akhirnya tahun ajaran pertama dan paruh ajaran kedua para siswa masih belajar menumpang di salah satu SD di Desa Koto Perambahan, namun setelah itu atas swadaya sekolah dan masyarakat akhirnya bisa mendirikan bangunan tiga lokal dan 2009 ini mendapat bantuan dari Kanwil Depag Riau untuk tiga lokal lagi. ‘’Dan saat ini kita sudah memasuki persiapan untuk menjadi sekolah negeri,’’ jelasnya.

Sementara itu Kakanwil Depag Riau Drs H Ansyari Nur melalui Kasi Kelembagaan Drs Dahlan MAg menyatakan, saat ini Kanwil Depag berusaha untuk meningkatkan mutu pendidikan lembaga pendidikan yang ada di bawah jajaran Depag, untuk itu prioritas anggaran dan program diarahkan dalam pengembangan pendidikan ini. ‘’Sekarang hanya bagaimana sekolah bisa menyikapi ini dengan baik, karena kalau dikelola dengan maksimal maka madrasah mampu bersaing dengan sekolah umum lainnya, apalagi untuk memasuki perguruan tinggi tidak ada perbedaan antara lulusan madrasah dengan lulusan SMU umum,’’ tegasnya.

Sumber: Riau Pos