28 Desember 2011

Angka Kemiskinan di Provinsi Riau 2011

angka kemiskinan di riau 2011, Angka Kemiskinan di Provinsi Riau 2011, 2012, 2010
Pencapaian penurunan Tingkat Kemisikinan di Riau sebesar 4,04 persen ini telah jauh melampaui target 2011 yang semula dirancang hanya 7,75 persen saja, dan angka itu kemungkinan akan terus bergerak positif mengingat data yang diperoleh adalah data per Agustus 2011. Penurunan angka kemiskinan di Riau begitu tajam melihat pada 2011 lalu Riau mampu menekan angka kemiskinan menadi 8,65 persen dari target semula 10,49 persen. Laporan itu dipaparkan pada Ekspose Revisi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Riau yang diselengarakan oleh Bappeda Provinsi Riau, Selasa (27/12) di Hotel Aryaduta Pekanbaru.

     Dalam ekspos yang dijadwalkan akan berlangsung dua hari hingga hari itu, beberapa target dan rancangan arah pembangunan di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan direvisi kembali. Seperti disebutkan Kepala Bappeda Provinsi Riau Dr M Ramli SE MSi, revisi harus diambil karena beberapa faktor di antaranya adalah perubahan dan perkembangan ekonomi nasional dan global akhir-akhir ini.

     ''Kita perlu ada evaluasi dan revisi. Seperti kita sampaikan tadi ada beberapa target kita sudah tercapai dan ada yang masih progress, lewat pembahasan ini akan ada revisi, seperti penurunan kemiskinan harus dipercepat dan lain-lain. Hasilnya ini akan kita usulkan kepada DPRD sebagai revisi dari Perda No 10 Tahun 2009,'' sebut Ramli.

     Dilanjutkan Ramli, RPJMD dilaksanakan sesuai Rekomendasi Menpan surat No. B/149/M.PAN-RB/1/2011 18 Januari 2011, Peraturan Mendagri No 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah. RPJMD ini juga didorong oleh RPJMN 2010-2014 dan merupakan jawaban dari terjadinya perubahan RTRW Riau 2010-2030, hingga RPJMD yang perlu disesuaikan.

     ''Prediksi Pertumbuhan penduduk, tingkat kemiskinan, jumlah tenaga kerja, angkatan kerja dan tingkat pengangguran yang perlu ditinjau kembali pada RPJMD 2009-2013. Selain itu, ini (RPJMD, red) merupakan penajaman terhadap target pemberantasan kemiskinan melalui Millenium Development Goals sesuai Standar Pelayanan Minimum yang menjadi prioritas,'' sebutnya.

     Turut hadri dalam Ekspos kemarin Pejabat Direktorat Jendral Bina Pembangunan Daerah Kemendagri Ir Bachril Bakri MAppSc dan Deputi Evaluasi Bapenas Edi Effendi Tedjakusuma.

     RPJMD ini sendiri meloibatkan setiap Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah pad Dinas, Badan, Kantor, Biro di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau, Kepala Bappeda Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau, Tim ahli Revisi RPJMD Provinsi Riau 2009-2013, Pejabat yang menangani Dinas, Badan, Kantor, Biro di lingkugan Pemprov Riau dan Sekretaris, Kabid dan Kasubbid di lingkungan Bappeda Pemprov Riau.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Banyak Dibaca